
Oleh Reza A.A Wattimena
(Seluruh kerangka analisis tulisan ini diinspirasikan dari Martin James, The Jesuit Guide to (Almost) Everthing, Harper Collins, New York, 2010, hal. 183-185. Saya mengembangkan analisis Martin tersebut untuk konteks masyarakat kita.)
Kita hidup dalam masyarakat yang amat individualistik. Setiap orang mengejar kepentingan pribadinya, dan seolah tak terlalu peduli dengan kepentingan bersama. Kita hidup dalam masyarakat yang amat kompetitif; setiap orang mengurus dirinya sendiri, titik.
Memang mengejar kepentingan pribadi juga tidak salah. Bahkan dapat dengan lugas dikatakan, bahwa pengejaran kepentingan pribadi adalah esensi dari kapitalisme. Dan kita semua tahu, kapitalisme, lepas dari segala kekurangannya, adalah sistem terbaik yang dikenal umat manusia dalam hal produksi dan distribusi barang maupun jasa. Lanjutkan membaca Kita (2011)