
Oleh Reza A.A Wattimena
Peneliti, Tinggal di Jakarta
Kehadiran kelompok-kelompok radikal yang menggunakan bendera agama membuat kita mempertanyakan ulang hubungan antara politik dan agama. Kelompok-kelompok itu tersebar di seluruh dunia, mulai dari Taliban, Boko Haram, Biksu Radikal di Myanmar, Muslim Cyber Army, Ku Klux Klan, ISIS sampai dengan Al-Qaeda.
Beberapa pihak berpendapat, bahwa mereka hanya menggunakan agama sebagai pembenaran bagi tindakan-tindakan mereka yang penuh kekerasan. Ada juga peran orang di belakang layar yang sengaja memelintir berbagai ajaran agama untuk menciptakan ketakutan, dan memecah belah masyarakat.
Pandangan ini tentu semakin mendorong kita untuk melakukan kajian lebih dalam tentang bagaimana agama dan tafsirannya bisa berujung pada kekerasan. Lanjutkan membaca Politik, Agama dan Tafsirannya